Saturday, January 17, 2009

rindukan kamu

jika bibir ini bisa menyatakan segalanya dengan lantang,
maka tiada apa yang harus aku jeritkan pada sang batin,
tiada yang mendengarnya,
dari mata ini,
tiada yang dapat lihat luka yang masih merah berdarah,

lalu aku aturkan kata untuk kau rasa apa yang aku rasa,
terdiam sunyi tanpa kau,
tanpa kamu,
maka kosonglah jiwa ini,
namun kasih,
jutaan kisah mau aku bentangkan pada mu,
dan hari ini,
saat ini wahai cinta,

kita bertemu lagi,
tiada kelip mata ku melihat kan mu,
senyum kembali mekar di bibir.

ohh blog ku! haha.

4 comments: